JellyPages.com

Saturday, June 16, 2012

macam pelangi

Salam 'alaik..


Saya sering  terfikir, kenapa kita sering melihat kesenangan & kebahagiaan yang sering dimiliki oleh orang lain tanpa kita melihat kelebihan diri sendiri? Kita sering merasa betapa beruntungnya rakan-rakan kita yang telah stabil hidupnya. Sedangkan kita tidak pernah pun berfikir tentang kesusahan yang dihadapi oleh mereka untuk menjadi seperti sekarang. Membandingkan diri dengan seseorang yang lebih atas/berjaya dari kita memang menyakitkan malah boleh membuatkan kita tidak bersyukur dengan nikmat yang kita perolehi sekarang. Kita sering terlupa, kesusahan itu pasti akan diakhiri dengan kesenangan. Allah sendiri telah berjanji dalam surah Al-Insyirah sesungguhnya bersama-sama kesusahan ada kesenangan. Ayat ini diulang sebanyak dua kali. Tapi kita sering kali hilang kesabaran saat menghadapi kesusahan/ ujian. Sekali-sekala memang kita perlu pandang org yang lebih bawah dari kita. Sekurang-kurangnya kita belajar untuk bersyukur. 








Mungkin betul kebahagiaan tu umpama pelangi. Kita sering melihatnya di atas kepala orang lain tanpa kita sedar pelangi tu pernah berada atas kepala kita